Rabu 09 Oct 2019 13:57 WIB

Telkomsel Sasar Konsumen Gamer

Total gamer di Indonesia mencapai 90 juta orang.

Telkomsel melalui Dunia Games selalu hadir untuk menjadi pendukung utama bagi industri ini melalui ajang kompetisi. Dengan meningkatkan kualitas jaringan broadband 4G LTE untuk memastikan Layanan game online mendapatkan jaringan yang sangat bagus dengan kecepatan tinggi dan latensi yang rendah sehingga para gamers dapat menikmati game online dengan nyaman.
Foto: dok. Telkomsel
Telkomsel melalui Dunia Games selalu hadir untuk menjadi pendukung utama bagi industri ini melalui ajang kompetisi. Dengan meningkatkan kualitas jaringan broadband 4G LTE untuk memastikan Layanan game online mendapatkan jaringan yang sangat bagus dengan kecepatan tinggi dan latensi yang rendah sehingga para gamers dapat menikmati game online dengan nyaman.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Operator telekomunikasi seluler Telkomsel mengincar pertumbuhan pengguna konsumsi data melalui gim baik dengan android maupun iOS. Upaya Telkomsel tersebut dilakukan melalui kerja sama dengan Sea Limited atau Garena, perusahaan gim terbesar di Asia Tenggara.

Telkomsel menggandeng Garena melalui gim Call of Duty Mobile yang baru saja diluncurkan pekan lalu. "Kami memiliki lebih dari 62 juta pelanggan gamer, sehingga sudah sewajarnya kami menjalin kerja sama dengan Garena karena kami ingin membawa lebih banyak gim untuk pelanggan Telkomsel," kata Direktur Pemasaran Telkomsel Rachel Goh saat ditemui usai penandatanganan MoU dengan Sea Limited dan Shopee, Selasa (8/10).

Baca Juga

Rachel menyebutkan saat ini total pemain gim (gamers) di Indonesia sebanyak 90 juta pengguna. Sekitar 62 juta di antaranya menggunakan jaringan data Telkomsel. Jumlah tersebut mengalami peningkatan sekitar 10 persen setiap tahunnya dan berpotensi mencatat pertumbuhan lebih tinggi lagi.

Dengan menggandeng gim Call of Duty ini, Telkomsel juga ingin memberikan kenyamanan pengguna yang terbaik bagi para pemain gim dalam meningkatkan industri gim di Indonesia.

Direktur Garena Indonesia Hans Kurniadi Saleh, menjelaskan gim Call of Duty Mobile telah menjadi gim yang potensial untuk industri gim Indonesia. Meski baru diluncurkan sepekan lalu, gim yang telah populer sejak 2003 ini untuk pengguna PC dan Playstation, telah diunduh hingga 5 juta kali di berbagai negara kawasan Asia, yakni Indonesia, Thailand, Malaysia, Singapura, Filipina dan Taiwan.

"Sudah satu minggu semenjak diluncurkan, Call of Duty menduduki peringkat pertama di Google Play (android) dan App Store (iOS)," kata Hans.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement